Subuh ini baru aja basuh, dan kemudian usai kurang se-menit berdoa, aku berniatan menulis ini. Dan tentu ku tahu, apa yang jadi alasan nya.. Dan beginilah rangkaian nya....
Tiga malam genap berlalu, apakah penuh, atau kurang tak persis ku hitung. Namun dalam kalimat niatan Dalam nama Tuhan Yesus Kristus, aku muluk-muluk bisa tuntaskan yang ku sendiri harus sadar akan kelemahan. Dan sudah tahu ku, bahwa terlalu banyak musuh dalam diri ku. Untuk yang diluar, lebih banyak lagi, sebab yang ku lawan bukan daging, tapi penghulu di udara, yang merasa mereka raja, padahal sudah dihinakan sejak datang Dia yang Maha Kuasa.
Ah, janganlah kesitu cerita nya. Jadi barusan hari baru ber-lalu, aku masih merangkai gambar untuk kerjaan tulis-tulis ku, dan malam berlanjut, buntu, disamping itu lapar, dan bodoh ku datang, maka akhirnya ku tulis lagi blog ku dengan perjumpaan pahit, yang berharap bisa jadi manis, suatu hari nanti.
Oh, lelah ku... Lepas dari Singa, ketemuan lah aku dengan si Ular Naga. Bila mereka kalah, aku ketemu ruang gelap ku, dan kembali labirin hidup ku mengunci dalam susah ku. Pengulangan itulah yang terjadi, bukan hanya mata, atau lapar, atau habis, bahkan lebih parah, tambah kadar nya. Semua bagai jeratan perangkap seluruh indera ditangkap. Apalah daya ku, sedang tak satu pun ku bisa kalahkan.
Ya, Tuhan Yesus tolonglah aku. Lihatlah aku dari sudut yang baru, bahwa benar tak kuat lagi ku, bukan mau apa-apa, hanya sekedar jeda saja untuk ambil nafas kelegaaan, dan kalau tidak biarkan saja semua yang buruk harus terjadi, namun biarkan diri ini tahu, agar bersiap untuk teguh.
Yah... Kini ku mulai lagi ucapan janji, tapi bukan janji. Ucapan yang hanya ingin ku tuliskan, bahwa antara semoga, dan amin, harapan aku tak kembali pada ku, tapi pada Mu. Sebab aku benci diri ku, sedang kalau ku bilang ku cinta Mu, tapi perlakuan ku pada diri ku tak mencerminkan itu.
Huh.. Sudahlah.. Kali ini aku tak punya pegangan apapun, rasanya tinggal jatuh. Entah ke yang ku benci, atau yang lebih buruk lagi.
Sekarang pas pukul 01:44, apakah ingin ku terus kan, sesuatu tulisan yang kosong ini ? Dan sebaiknya iya, sebab ku mengantuk. Kebingungan sedang melanda ku. Dan Ya, Tuhan Yesus tolonglah aku.
Tolonglah aku yang tak bisa ditolong ini.
Aku pernah dengar yang asing, karena bukan Mu, bahwa Tuhan tak bisa menolong orang yang tak bisa menolong diri nya sendiri. Tapi aku ingat ada kisah tentang iman, dimana ada Ayah dari seorang anak yang sakit, dan dia tak beriman, tapi dia berseru, untuk ditolong. Bila aku tak ber-iman, dan karena itulah semakin tenggelam aku, ku mohon "Tolonglah aku yang tidak percaya ini ! "
Tuhan Yesus Kristus tolong aku
Reviewed by Alfiyanto.J.S
on
1:50 AM
Rating:
Reviewed by Alfiyanto.J.S
on
1:50 AM
Rating:
No comments: